DELISERDANG
Kabupaten Deliserdang sepertinya sudah berubah menjadi kota Judi. Itu terbukti dari banyaknya lokasi-lokasi judi yang beroperasi. Anehnya, meski sudah jelas melanggar hukum, tak satupun aparat penegak hukum melakukan penertiban.
Seperti lapak judi di Jalan Pantai Labu Emplasmen, Kecamatan Beringin dan Desa Tumpatan, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang. Di dua lokasi judi ini, selalu ramai dikunjungi pemain baik orangtua dan anak remaja.
Bahkan tersiar kabar, selain menyediakan arena untuk bermain judi seperti mesin tembak ikan, rollet, alot dan togel, di sana juga tersedia segala jenis narkoba, baik sabu dan ganja.
Bicara soal omset, sehari sang bandar mampu meraup untung hingga ratusan juta rupiah. Sebab, di dua lokasi judi itu selalu dipenuhi pengunjung.
“Kalau pemainnya selalu ramai bang, apa lagi di lokasi Jalan Pantai Labu Emplasmen, selalu padat. Makanya bandarnya selalu untung besar,” ujar seorang pria yang baru saja keluar dari lokasi judi Jalan Pantai Labu Emplasmen itu.
Dikatakannya, lokasi judi itu pernah digerebek oleh polisi. Tapi, sehari kemudian lapak judi samkwan (dadu), tembak ikan, rollet, alot dan togel itu kembali beroperasi.
“Sudah pasti lah si bandar judi itu ‘siram’ sama polisi, kalau tidak, mana mungkin dia bisa buka lagi,” ujarnya.
Di tempat terpisah, Kapolsek Beringin, AKP D Simanjuntak saat dikonfirmasi mengaku akan segera melakukan pengecekan terkait dua lokasi judi tersebut.
“Kita akan lakukan pengecekan, jika benar ada praktik perjudian di dua lokasi itu, maka akan langsung kita lakukan penutupan,” ujar AKP D Simanjuntak. (one)
Syah Afandin : Jangan Kaitkan Kasus Korupsi PPPK Dengan Opini
Langkat - Eks Plt Bupati Langkat Syah Afandin alias Ondim dikaitkan-kaitkan dengan kasus dugaan korupsi PPPK guru di Langkat tahun...